Kementerian Agama melalui Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an Kemenag RI
secara resmi meluncurkan Aplikasi Al-Quran Digital Kementerian Agama yang diberi
nama Qur’an Kemenag. Peluncuran dilakukan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin
bersamaan dengan diselenggarakannya Seminar Internasional Al-Quran di Jakarta,
Selasa (30/8/2016) dan disaksikan oleh Kabalitabangdiklat Abdurrahman Masud dan
Dirjen BImas Islam Machasin.
Dikatakan Menag, Aplikasi
Qur’an Kemenag ini diharapkan dapat memberikan kemudahan umat Islam dalam
berinterkasi dengan Al-Quran, baik dalam bentuk bacaan maupun pemahaman.
“Saya berharap langkah awal
peluncuran aplikasi ini dapat terus dikembangkan dari segi teknis dan kontennya,
sehingga membantu masyarakat luas untuk membaca dan mempelajari Al-Quran,” ucap
Menag.
Menag mengatakan, upaya
memelihara kesahihan Al-Quran tidak hanya dilakukan dalam bentuk teks/ tulisan
mushaf, tetapi juga dari segi maknanya. Di era digital yang penuh keterbukaan,
ujar Menag, informasi apa pun dengan mudah diterima oleh masyarakat, tak
terkecuali pemahaman keagamaan.
Menurutnya, informasi itu
tidak selalu bermuatan positif, tetapi juga bisa berupa propaganda kebencian dan
kekerasan yang tersebar melalui media sosial, kenyataan ini sulit dibendung,
Oleh karena itu, ujar Menag, pemerintah terus berupaya mengimbangi derasnya arus
pemahaman keagamaan yang ekstrem dengan meyediakan berbagai literatur berisi
pemahaman dan penafsiran Al-Quran yang moderat, toleran dan menghargai
keragaman, melalui berbagai media, baik cetak maupun elektronik.
“Atas kenyataan dimaksud,
dengan penuh rasa bahagia, hari ini, bersamaan dengan seminar internasional
Al-Quran dalam rangka memperingati 1.450 tahun turunnya Al-Quran, Kementerian
Agama mempersembahkan kepada masyarakat aplikasi Al-Quran digital yang
dilengkapi dengan terjemah dan tafsirnya,” ujar Lukman.
Sementara itu, Pgs. Ketua
Lajnah Pentashian Mushaf Al-Quran Balitbang dan Diklat Kementerian Agama,
Muchlis Hanafi menjelaskan, pengguna ponsel smartphone dapat mengunduhnya
aplikasi Al-Quran di Google Play Store (smartphone berbasis Android) dan
secepatnya nanti juga bisa di AppStore dan Windows Phone Store.
Dikatakan Muchlis, aplikasi
generasi pertama ini menyajikan teks Al-Quran lengkap 30 juz, aplikasi ini juga
dilengkapi dengan terjemahan. Selain itu, juga di lengkapi dengan tafsir dalam
dua varian: Tahlili (30 juz) ataupun tafsir ringkas.
Fitur lainya yang tersedia di
aplikasi ini, yaitu suara murattal Al-Quran dari Syekh Mahmud Khalil al-Hushary.
Dan Tulisan Al-Qur’an yang digunakan dalam aplikasi ini, terang Muchlis,
bersumber dari Mushaf Attin yang mengikuti Mushaf Al-Quran Standar Indonesia.
“Mushaf Al-Quran Standar
Indonesia adalah Mushaf Al-Quran yang dibakukan cara penulisan teks, harakat,
tanda baca, dan tanda waqafnya sesuai dengan hasil yang dicapai Musyawarah Kerja
(Muker) Ulama Ahli Al-Quran yang berlangsung sebanyak 9 kali dari tahun 1974
s.d. 1983, dan dijadikan pedoman bagi mushaf Al-Qur’an yang dicetak dan
diterbitkan di Indonesia berdasarkan Keputusan Menteri Agama,” jelas Muchlis.
Ada pun Terjemahan Al-Quran
yang terdapat dalam aplikasi ini berasal dari Al-Quran dan Terjemahnya yang
disusun oleh tim yang dibentuk oleh Kementerian Agama. Sedangkan Tafsir Tahlili
yang terdapat dalam aplikasi ini bersumber dari Al-Qur’an dan Tafsirnya yang
diterbitkan Kementerian Agama.
Sementara itu, untuk fitur
Tafsir Ringkas Al-Quran Al-Karim adalah sebuah buku hasil kajian tafsir yang
disusun oleh tim yang dibentuk Kementerian Agama bekerjasama dengan Pusat Studi
Al-Quran (PSQ) Jakarta. Saat ini, tafsir ini baru hadir satu jilid yang terdiri
juz 1 – 15. Adapun jilid kedua yang berisi juz 16-30.
“Aplikasi ini akan terus
dikembangkan dan ditambahkan nanti juga ada tafsir tematik, tafsir ilmi dan lain
sebagainya. Juga akan ada fitur Asbabun Nuzul yang terdapat dalam aplikasi ini
berasal dari buku Asbabun Nuzul: Kronologi dan Sebab Turun Wahyu Al-Qur’an yang
diterbitkan Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an Kementerian Agama pada tahun
2015,” ucap Muchlis yang berharap demi pengembangan aplikasi ini, saran dan
masukan dari masyarakat melalui email lpmajkt@kemenag.go.id.
Tentang Aplikasi Qur’an
Kemenag
Qur’an Kemenag adalah aplikasi
Mushaf Al-Qur’an digital yang dibuat oleh Kementerian Agama c.q. Lajnah
Pentashihan Mushaf Al-Qur’an. Aplikasi ini disediakan untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat akan Mushaf Al-Qur’an yang berbentuk digital. Ayat Al-Qur’an dalam
aplikasi ini menggunakan Mushaf Standar Indonesia Rasm Usmani. Aplikasi ini
tersedia dalam format Android,
Web, IOS. Disamping menyajikan teks Al-Qur’an lengkap 30 Juz, aplikasi ini juga
dilengkapi dengan terjemahan, tafsir dalam dua varian: tahlil dan ringkas, dan
suara murattal Al-Qur’an Syaikh Mahmud Khalil Al-Hushary.
Aplikasi Qur’an Kemenag ini akan
terus dikembangkan seiring kebutuhan masyarakat terhadap Al-Qur’an dan hasil
kajiannya yang terus meningkat di era digital ini. Pengembangan meliputi
penambahan konten seperti asbabun nuzul, keutamaan Al-Qur’an, tafsir tematik,
tafsir ilmi, dan hasil kajian Al-Qur’an lainnya. Bacaan murattal yang juga akan
ditambah dengan qari-qari penghafal Al-Qur’an asli Indonesia yang pakar dibidang
qiraat dan memiliki suara bagus.
Kami menyadari bahwa upaya ini jauh
dari sempurna dan tidak dapat memenuhi semua kebutuhan masyarakat, untuk itu
masukan dan saran untuk pengembangan aplikasi ini sangat diharapkan dan dapat
disampaikan melalui email: pengembanganlpmq@gmail.com dan website http://lajnah.kemenag.go.id. Besar harapan kami kepada Allah, semoga menerima usaha
yang kecil ini dan sebagai amal jariyah yang diridhai-Nya. Amin.
Aplikasi Quran Kemenag ini
selanjutnya dapat didownload di Playstore atau melalui link berikut ini:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.quran.kemenag.